Pengaruh Suhu Terhadap Kelarutan Zat Terlarut Padatan Dan Gas

Cecepkocep.com - Kelarutan itu merupakan jumlah maksimum zat terlarut yang larut dalam sejumlah pelarut tertentu dalam suhu tertentu. Untuk beberapa zat terentu, suhu ini sangat berpengaruh dalam proses pelarutanya. Kelarutan antara padatan dan gas tentu saja berbeda pada suhu yang sama. Setiap fasa zat terlarut akan larut pada suhu tertentu.

Nah dalam artikel kali ini kita akan mengetahui bagaimanakah pengaruh suhu terhadap kelarutan suatu zat terlarut terhadap pelarutnya. Yuk kita lihat ulasannya di bawah ini.

Padatan

Untuk mengetahui bagaimana pengaruh suhu terhadap kelarutan beberapa senyawa ionik kita lihat gambar di atas. Kalau kita perhatikan, kelarutan zat padatan akan meningkat seiring dengan meningkatnya suhu, meskipun tidak semua demikian.

Tapi dari gambar di atas kita tidak tahu hubungan antara kalor pelarutan dengan variasi kelarutan terhadap suhu. Misalnya proses pelarutan CaCl₂ merupakan proses eksotermik, semntara NH₄NO₃ merupakan proses endotermik.

Tapi kelarutan kedua senyawa itu akan meningkat seiring dengan meningkatnya suhu. Jadi, secara umum pengaruh suhu terhadap kelarutan itu bisa kita buktikan dengan eksperimen langsung di laboratorium.

Gas

Kalau kita lihat gambar di atas, kelarutan gas dalam air akan menurun seiring dengan meningkatnya suhu. Kita bisa bayangkan ketika air dipanaskan dalam sebuah beker, nah kalian akan melihat gelembung-gelembung udara yang terbentuk di sisi kaca sebelum mendidih.

Dengan meningkatnya suhu, molekul udara yang terlarut mulai mendidih dan keluar dari larutan sebelum air itu sendiri mendidih.

Ternyata menurunnya kelarutan oksigen dalam air panas akan menyebabkan polusi termal, yaitu memanasnya lingkungan ke suhu yang membahayakan bagi makhluk hidup di dalamnya.

Subscribe to receive free email updates: